DZIKIR MERUPAKAN PENYELAMAT BAGI MANUSIA YANG MAU MENGAMALKANNYA ( Bagian Pertama )

Assalamualaikum wr wb Bismillahirrahmanirrahiim Allahumma shali wasalim sayyidina Muhammad. Segala puja dan puji milik Allah SWT, tiada sekutu bagi-Nya dan hanya kepada Allah SWT kita menyembah dan hanya kepada Allah SWT kita memohon pertolongan serta memohon ampunan-Nya. Shalawat serta salam semoga tercurah kepada Nabi Muhammad SAW beserta keluarganya beserta para sahabatnya.
    Saudaraku, sidang pembaca yang terhormat. Mungkin masih ada sebagian orang menyangka bahwa dzikir tidak lebih dari sebuah ibadah yang dianjurkan oleh agama, tidak lebih dari itu. Tahukah antum bahwa dzikir ternyata adalah merupakan penyelamat bagi manusia yang mau mengamalkannya?  Ya,  dzikir nyatanya bukan saja amaliyah ibadah yang dikerjakan oleh lisan dan disertai  dengan hati, tapi lebih dari itu dzikir adalah sebuah penyelamat bagi manusia hingga mereka bisa terhindar dari berbagai adzab Allah. Beberapa ayat dibawah ini akan memberikan kejelasan tentang informasi itu .
Perhatikan surat Al - Anfal ayat tigapuluh-tiga : ( Artinya )  :  "  Dan Allah sekali - kali tidak akan mengadzab mereka, sedang kamu ( Muhammad  ) berada diantara mereka. Dan tidaklah ( pula  ) Allah akan mengadzab mereka, sedang mereka selalu beristighfar. "  ( QS : Al-Anfal : 33 ) .
    Secara tersirat ayat diatas menjelaskan bahwa orang - orang yang selalu berdzikir dengan beristighfar memohon ampunan Allah akan menjadi penghalang turunnya adzab Allah dibumi ini. Lewat ayat diatas Allah memberitahukan kepada seluruh umat manusia bahwa Dia sekali - kali tidak akan mau menurunkan adzabnya didunia selagi Nabi  Muhammad masih berada ditengah tengah manusia dan masih hidup bersama mereka. Ini adalah sebuah jaminan Allah. Saat Nabi Muhammad masih hidup bersama umatnya , maka sekali-kali Allah tidak akan menurunkan sebuah musibah yang
tujuannya adalah mengadzab umat manusia. Dan kini saat Nabi sudah tidak bersama kita lagi, akankah Allah menurunkan sebuah musibah untuk menyiksa penduduk dunia ?
   Keberadaan Nabi ditengah - tengah umatnya adalah sebuah jaminan bahwa dunia tidak akan pernah terjadi adzab Tuhan. Dan pada saat jaminan itu telah tiada , maka bisa saja Allah menurunkan adzab-Nya didunia ini untuk memberikan pelajaran bagi umat manusia,  apalagi saat kelakuan mereka sudah semakin jauh dari ajaran agama. Namun masih untung Allah punya kebijakan lain. Dan sungguh , Maha Bijaksana Allah dalam memperlakukan semua makhluk -Nya Meski Nabi Muhammad SAW sudah tidak lagi menyertai umatnya, namun Allah tetap tidak menurunkan siksa-Nya dibumi ini selagi masih banyak orang mau berdzikir memohon ampunan dan memohon keridhaan - Nya. Ya,  para ahli dzikir dan para ahli istighfar inilah yang menyebabkan  Allah menahan amarah-Nya dengan membatalkan menurunkan adzab dibumi ini.
    Adalah sebuah kenyataan, dan ini disadari maupun tidak bahwa kita sesungguhnya punya hutang budi terhadap para ahli dzikir dan para ahli istighfar tersebut. Betapa tidak, seandainya saja tidak ada mereka mungkin sejak dulu Allah sudah menurunkan siksaan - Nya. Lantaran keberadaan mereka kita juga merasakan keamanan. Dan lantaran mereka pula kita selamat dari kemurkaan Allah. ( BERSAMBUNG ).
    Saudaraku, sidang pembaca yang terhormat. Saya akhiri dulu tulisan religius ini, berjudul sesuai tersebut diatas Bagian  Pertam. Kita nantikan penulisan selanjutnya Bagian Kedua pada penerbitan mendatang. Terima kasih atas segala perhatian serta mohon maaf apabila terdapat kesalahan. Waafwa minkum wasalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
              ***
*   Bahan-bahan ( materi  )  diambil dan dikutip dari buku : RAHASIA DIBALIK 99 BUTIRAN TASBIH. Oleh :Asrifin An Nakhrawie, S. Ag.  *
              ***
* Artikel religius ini dapat anda temukan pada Website  kesayangan:Www.hajisunaryo.com *
              ***
* Artikel religius ini juga dapat anda temukan pada Website  : Www.hsunaryo.blogspot.co.id atau Www.hsunaryo.blogspot.com *
              ***

  

Komentar

Postingan populer dari blog ini

WANITA DUNIA LEBIH UTAMA DARIPADA BIDADARI SEPERTI KEUTAMAAN LAHIR ATAS BATHIN Posted on March 8, 2018 by H. Sunaryo A.Y.

BEBERAPA KEBIASAAN MASYARAKAT JAHILIYAH

SURAT AL-MULK DAPAT MENGELUARKAN PEMBACANYA DARI DALAM NERAKA UNTUK MEMASUKI SYURGA