BERBAGAI BENTUK PENYIKSAAN YANG SANGAT MENGERIKAN DALAM NERAKA ( Bagian Kedua )

Assalamualaikum wr wb Bismillahirrahmanirrahiim Allahumma shali wasalim sayyidina Muhammad. Pertama-tama saya mengucapkan puja dan puji syukur kehadirat Allah SWT atas Rahmat dan Bimbingan-Nya lah saya dapat menyusun ( artikel ) religius ini, berjudul sesuai tersebut diatas. Shalawat serta salam semoga tercurah kepada Nabi Muhammad SAW beserta keluarganya beserta para sahabatnya.
   Saudaraku, sidang pembaca yang terhormat. Pada Bagian Kedua ini, perkenankan saya melanjutkan penulisan selanjutnya artikel religius berjudul sesuai tersebut diatas sebagai berikut :
   Tak hanya itu bagi mereka - mereka yang telah merusak janji dan amanat yang telah diberikan Allah akan menerima siksaan jenis lain. Mereka akan dimasukkan kedalam neraka Wail  Dalam neraka ini mereka akan disalip pada pohon Zaqum. Sungguh, begitu sangat memilukan, saat tubuh mereka disalip, malaikat pun lalu memasukkan bara api dari duburnya. Mereka akan menjerit kesakitan. Dan pada saat yang bersamaan mulut merekapun muncrat bara api yang membara. Dari kedua telinga merekapun menyembur bara api,  bahkan dari matanya pun nampak kilatan-kilatan bara api yang membara. Mereka tak bisa berbuat apa-apa dengan siksaan itu kecuali menjerit dan meronta.
Namun siapa yang akan perduli  dengan mereka?
    Lagi, jenis siksaan inipun sudah pernah diutarakan oleh Allah kepada Nabi Musa. Allah SWT berfirman : " Bagi orang-orang yang telah merusak janji - janji dan amanat-Ku, maka tempat mereka adalah neraka Wail. Engkau akan melihat, wahai Musa mereka itu akan disalip diatas pohon Zaqum, lalu api neraka akan masuk dari duburnya terus keluar dari mulutnya dan keluar dari dari kedua telinganya serta keluar dari kedua matanya. "
    Seperti halnya dengan orang - orang yang merusak janji dan amanat Allah , mereka - mereka yang berzina, suka memakan harta riba dan mereka yang selalu meninggalkan shalat. Tahukah antum siksa macam apakah yang akan mereka terima kelak diakhirat? .
    Subhanallah! Marilah kita berdoa dan memohon kepada Allah supaya kita dijauhkan dari jenis siksaan ini. Betapa tidak, orang - orang seperti mereka kelak akan  menerima siksaan yang begitu mengerikan.
    Dalam neraka mereka akan digandengkan dengan para syetan dalam satu rantai dan belenggu. Rantai dan belenggu tersebut digantungkan pada lidah mereka hingga tembus kedalam lubang hidung. Dan dalam mulut dan hidung mereka hingga tembus kedalam lubang hidung. Dari dalam  mulut dan hidung mereka mengalir darah yang begitu deras. Mereka kesakitan, mata mereka melotot menahan rasa pedih itu. Rasa sakit yang mereka derita menyebabkan mereka tak bisa berbuat apa-apa hingga untuk tidur sekejap sekalipun. Dalam keadaan yang demikian mereka lebih memilih untuk mati. Namun apakah semudah itu mereka bisa mati?
    O,tidak! Sama sekali tidak. Dalam neraka tak ada kematian yang bisa memutuskan penyiksaan. Yang ada hanya derita yang berkepanjangan. Dan derita ini tak bisa diceritakan dengan deskripsi kisah yang mendekati kenyataan. Allah berfirman kepada Nabi Musa : "  Hai Musa , seandainya air laut menjadi tinta, semua pohon menjadi penanya, maka niscaya akan habis pena-pena itu, bahkan habis pula manusia dan jin serta air laut akan kering, namun derita-derita dalam neraka masih belum habis untuk diceritakan."
     Masya Allah ! Kepedihan macam apa itu? Sanggupkah manusia menanggungnya? Kuatkah manusia menerima kepedihan siksaannya?
Ada satu hal lagi yang membuat hati kita menjadi miris adalah kenyataan berlakunya hari diakhirat ( baca: neraka  ) tak sama dengan pergantian hari didunia. Nabi Muhammad SAW pernah bertanya kepada malaikat Jibril perihal kata 'huqub'  yang tertulis dengan lafadz 'ah qaba' dalam ayat 23 - 26  surat An-Naba  .  " Apakah 'huqub' itu? "  tanya Nabi SAW. Jawab Jibril :  " Huqub adalah masa 4000 tahun."  Nabi bertanya lagi : "  Dalam satu tahun ada berapa bulan? " Malaikat Jibril menjawab : "  Dalam satu tahun ada 4000 bulan.". Tanya Nabi lagi : " Dalam satu bulan ada berapa hari ? " .  " Satu bulan ada 4000 hari."  jawab Jibril. Lagi,  Nabi bertanya : " Dalam satu hari ada berapa jam ? "  Malaikat Jibril menjawab : " Dalam satu hari ada 70.000 jam ", sedangkan setiap jamnya sama dengan hitungan satu tahun dalam kehidupan dibumi. "
    Itulah perhitungan pergantian hari di akhirat. Perbandingan antara hari yang berlaku dibumi dengan yang berlaku diakhirat ternyata selisih begitu jauh, satu jam sama dengan satu tahun. Dari kenyataan ini maka tak heran jika Al-Qur'an menyebutkan bahwa para penghuni neraka akan menempati tempat penyiksaan itu selama berabad-abad, sebagaimana yang terdapat dalam surat An-Naba ayat 23 - 26 . ( Artinya  )  :  "  Sungguh mengerikan! Namun itulah kenyataannya. Kehidupan dineraka yang penuh derita dan sengsara ternyata harus dijalani oleh para penghuninya selama ribuan tahun, sebuah waktu yang tak pendek, apalagi jika diukur dengan waktu dunia. ( BERSAMBUNG  ).
    Saudaraku, sidang pembaca yang terhormat. Saya akhiri dulu
tulisanreligius ini, berjudul sesuai tersebut diatas Bagian Kedua .Kita nantikan penulisan selanjutnya Bagian Ketiga pada penerbitan mendatang. Terima kasih atas segala perhatian serta mohon maaf apabila terdapat kesalahan. Waafwa minkum wasalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
             ***
* Bahan-bahan  ( materi  )  diambil dan dikutip dari buku : INDAHNYA SYURGA PEDIHNYA NERAKA. Oleh : Asrifin An Nakhrawie, S.Ag. *
              ***
* Artikel religius ini dapat anda temukan pada Website kesayangan : Www.hajisunaryo.com *
              ***
* Artikel religius ini juga dapat anda temukan padaWebsite : Www.hsunaryo.blogspot.co.id atau Www.hsunaryo.blogspot.com *
              *** 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

WANITA DUNIA LEBIH UTAMA DARIPADA BIDADARI SEPERTI KEUTAMAAN LAHIR ATAS BATHIN Posted on March 8, 2018 by H. Sunaryo A.Y.

BEBERAPA KEBIASAAN MASYARAKAT JAHILIYAH

SURAT AL-MULK DAPAT MENGELUARKAN PEMBACANYA DARI DALAM NERAKA UNTUK MEMASUKI SYURGA