AKHLAQ TERHADAP BINATANG DAN TUMBUHAN

Assalamualaikum wr wb
Bismillahirrahmanirrahiim
Allahumma shali wasalim sayyidina Muhammad. Segala puja dan puji milik Allah , tiada sekutu bagi-Nya dan hanya kepada Allah SWT kita menyembah dan hanya kepada - Nya kita memohon pertolongan.
Shalawat serta salam semoga tercurah kepada Nabi Muhammad SAW beserta keluarganya beserta para sahabatnya.
     Saudaraku, sidang pembaca yang terhormat. Allah SWT berfirman didalam Kitab Suci Al-Qur'an  :  ( Artinya  )   :  "  Dan Kami telah menghamparkan bumi dan Kami pancangkan padanya Gunung - gunung serta Kami tumbuhkan disana segala sesuatu menurut ukuran. Dan Kami telah menjadikan padanya sumber - sumber kehidupan untuk keperluanmu dan  ( Kami ciptakan pula  ) makhluk - makhluk yang bukan kamu pemberi rezekinya. " ( QS  : Al Hijr  : 19-20 ).
    Siapakah pencipta alam semesta beserta seluruh isinya? Bumi ,  langit ,  gunung ,  laut dan segala isinya merupakan ciptaan Allah SWT. Untuk siapakah Allah SWT menciptakan itu semua ? Sebagai Khalifah dimuka bumi, manusia berkewajiban memelihara alam semesta yang telah diamanahkan Allah SWT kepadanya. Bukankah Allah SWT sudah begitu pemurah menciptakan segalanya untuk manusia?
   Gunung diciptakan sebagai pasak sehingga dapat menahan laju angin. Allah jadikan lautan sehingga manusia dapat berlayar diatasnya dan mengambil kekayaan yang ada didalamnya,  seperti ikan ,  mineral ,  barang tambang, bahkan mutiara. Allah juga menyediakan rezeki bagi manusia dibumi, baik yang ada di atas tanah maupun didalam perut bumi. Yang ada diatas tanah seperti, hewan ternak , padi dan sayur - sayuran. Yang ada diperut bumi seperti, minyak bumi ,  batu bara dan barang tambang. Oleh karena itu ,  menjaga akhlak terpuji terhadap binatang dan tumbuhan merupakan kewajiban bagi manusia. Bukankah binatang dan tumbuhan diciptakan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia?
   Agama Islam mengajarkan kita untuk beradab secara Islami terhadap  binatang dan tumbuhan. Bahkan , Rasulullah SAW secara tegas melarang kita menyiksa binatang ataupun memperlakukan binatang dengan semena-mena. Rasulullah SAW juga melarang kita merusak tumbuh - tumbuhan. Adapun yang termasuk adab-adab Islami terhadap binatang dan tumbuhan adalah sebagai berikut  :
1.   Memperlakukan binatang dengan penuh kasih sayang, misalnya memberinya makan jika kelaparan dan merawatnya jika sakit.
2.   Jika dipelihara maka harus  disediakan makan dan minum yang cukup, kandang bersih dan terawat.
3.   Jika menyembelih dengan pisau yang tajam dan sesuai syariat Islam
4.   Tidak diperbolehkan memukul, menyiksa ,  dan menjadikan sebagai hewan aduan.
5.   Memelihara tumbuhan dengan baik ,  misalnya memberi pupuk, rajin menyirami,  dan membasmi hama yang merusaknya.
6.   Membantu perkembanganbiakannya dengan cara pencangkokan, okulasi, dan peyemaian bibit unggul.
7.   Tidak menebang tumbuhan secara sembarangan.
8.   Menjaga kelangsungan hidup tumbuhan dengan cara menanam
kembali tunas-tunasnya.    
    Saudaraku , sidang pembaca yang terhormat. Saya akhiri tulisan religius ini, berjudul sesuai tersebut diatas. Semoga mendapat tempat di hati sidang pembaca. Terima kasih atas segala perhatian serta mohon maaf apabila terdapat kesalahan. Jumpa lagi kita, insya Allah dikesempatan lain tentu saja dengan tulisan saya yang lain. Waafwa minkum wasalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
             ***
*  Bahan-bahan  ( materi  )  diambil dan dikutip dari buku : AQIDAH DAN AKHLAK . Oleh : WIYADI. *
             ***
* Artikel religius ini dapat anda temukan pada Website kesayangan : Www.hajisunaryo.com *
             ***
*  Artikel religius ini juga dapat anda temukan pada Website :Www.hsunaryo.blogspot.co.id atau Www.hsunaryo.blogspot.com *
             ***

Komentar

Postingan populer dari blog ini

WANITA DUNIA LEBIH UTAMA DARIPADA BIDADARI SEPERTI KEUTAMAAN LAHIR ATAS BATHIN Posted on March 8, 2018 by H. Sunaryo A.Y.

BEBERAPA KEBIASAAN MASYARAKAT JAHILIYAH

SURAT AL-MULK DAPAT MENGELUARKAN PEMBACANYA DARI DALAM NERAKA UNTUK MEMASUKI SYURGA