RAJA SYETAN

Assalamualaikum wr wb
Bismillahirrahmanirrahiim
Allahumma shali wasalim sayyidina Muhammad. Segala puja dan puji milik Allah SWT . Hanya kepada Allah SWT kita menyembah dan hanya kepada - Nya kita memohon pertolongan. Shalawat serta salam semoga tercurah kepada Nabi Muhammad SAW beserta keluarganya beserta para sahabatnya.
    Saudaraku , sidang pembaca yang terhormat. Saya masih ingat ,  saya mendengar kisah ini dari Khatib Jum'at ketika saya shalat jum'at disalah sebuah Masjid didaerah Tg Priok. Tetapi saya sudah tidak ingat tahun berapa itu , yang pasti ketika itu saya masih dinas dan bertugas di Pelabuhan Tanjung Priok. Khatib Jum'at saat itu dalam khotbahnya mengatakan  : Bahwa dizaman Rasulullah SAW ada seorang ibu yang sedang bersedih hati karena putri kesayangannya sakit dan tidak sembuh - sembuh. Padahal sudah diobati dan bermacam-macam obat sudah diminumnya dan sudah berobat kemana-mana. Tetapi penyakit anak gadisnya ini tidak juga sembuh malah terlihat semakin parah. Akhirnya didalam keputus asaannya si ibu bernazar  bahwa apabila putrinya sembuh maka akan dinikahkan dengan raja syetan.
    Beberapa hari kemudian ,  dengan izin Allah sigadis sembuh dari sakitnya. Ibunya senang sekali melihat anak gadisnya sudah sembuh dan sudah bisa bermain dan tertawa riang seperti dulu lagi. Namun  dibalik rasa senangnya si ibu juga bingung bahkan bersedih hati karena ia mengingat akan nazarnya yaitu apabila putrinya sembuh maka akan dinikahkan dengan raja syetan.
    Dari perasaan sedihnya timbul menjadi rasa takut dan perasaan takutnya ini membuat si ibu jadi sering melamun. Apa yang harus ia lakukan ? Menikahkan putrinya dengan raja syetan , itu ada suatu hal yang tidak mungkin. Tetapi nazarnya ?  Karena ibu  ini hidup dizaman Rasulullah SAW  maka si ibu mendatangi Rasulullah SAW dan menyampaikan masalahnya kepada Rasulullah. Rasulullah SAW bersabda  :  " Cari dan perhatikan dengan teliti pada hari Jum'at ,  orang yang shalat jum'at yang datangnya paling belakangan dan pulangnya justru paling duluan dari jamaah yang lain. Nah , orang itu sama dengan dengan raja syetan. "
   Demikian ibu ini , pada suatu hari  Jum'at dengan sabar menunggu dan dengan teliti mencari serta melihat siapa anak muda yang datang ke Masjid paling belakangan dan justru pulangnya paling duluan. Waktu sudah tiba  dan Azan Shalat Jum'at pun sudah berkumandang bahkan Khatib jum'at sudah naik mimbar. Beberapa menit setelah Khatib khotbah, ibu ini melihat ada seorang anak muda dengan santai berjalan memasuki pelataran Masjid. Karena memang jama'ah shalat jum'at sudah penuh sesak , maka pemuda ini langsung duduk dipelataran Masjid. Sang ibu terus memperhatikan pemuda tersebut. Bahkan ibu ini dengan jelas melihat bagaimana anak muda ini shalat, begitu selesai mengucapkan salam lantas bangun dan tanpa berdzikir atau pun berdoa sedikit pun anak muda ini keluar masjid dengan tergopoh-gopoh. Si ibu tahu inilah yang dimaksud oleh Rasulullah SAW sebagai raja syetan. Ibu inipun mengejar anak muda itu. Akhir kisah si ibupun Menikahkan putri nya dengan pemuda itu.
    Demikian akhir khotbah Khatib Jum'at yang saya dengar beberapa  waktu yang lalu.
    Saudaraku , sidang pembaca yang terhormat. Demikian akhir tulisan religius saya berjudul sesuai tersebut diatas. Semoga bermanfaat dan menjadikan sebagai tambahan ilmu. Terima kasih atas segala perhatian serta mohon maaf apabila terdapat kesalahan. Jumpa lagi kita, insya Allah dikesempatan lain tentu saja dengan tulisan saya yang lain. Waafwa minkum wasalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
            ***
* Bahan-bahan  ( materi  )  diambil dan dikutip dari khotbah Jum'at di sebuah Masjid didaerah Tg Priok . *
             ***
* Artikel religius ini dapat anda temukan pada Website kesayangan  : Www.hajisunaryo.com  *
             ***
* Artikel religius ini juga dapat anda temukan pada Website  : Www.hsunaryo.blogspot.co.id atau Www.hsunaryo.blogspot.com. *
             ***