APA ITU HISAB DAN APA ITU MIZAN ?
Assalamualaikum wr wb
Bismillahirrahmanirrahiim
Allahumma shali wasalim sayyidina Muhammad. Segala puja dan puji milik Allah , tiada sekutu bagi-Nya dan hanya kepada Allah SWT kita menyembah dan hanya kepada - Nya kita memohon pertolongan.
Shalawat serta salam semoga senantiasa terlimpahkan kepada Nabi Muhammad SAW , tiada lagi Nabi sesudahnya. Shalawat dan salam semoga juga terlimpahkan atas keluarga beliau ( Nabi SAW )
beserta para sahabatnya.
Saudaraku , sidang pembaca yang terhormat. Hisab artinya Perhitungan . Mizan artinya Timbangan . Di Padang Mahsyar Allah akan mengadakan perhitungan terhadap manusia. Semua amal perbuatan manusia akan diperhitungkan dan ditimbang.
Allah akan melakukan perhitungan seadil-adilnya. Sekecil apapun perbuatan manusia di dunia akan diperhitungkan dan mendapat balasannya.
Pada hari itu tidak ada seorang pun yang dapat mengelak dari perhitungan Allah. Suasana saat itu amat mencekam.Masing-masing orang menerima buku laporan tentang dirinya. Cara mereka menerima buku laporan tersebut berbeda - beda. Ada yang menerima dengan tangan kanan , pertanda bahwa mereka akan memperoleh kemudahan dalam perhitungan.
Orang - orang akan ditanya mengenai amal perbuatan mereka. Mereka tidak bisa berdusta , karena mulut mereka akan ditutup , yang berbicara adalah anggota badannya seperti : Tangan , kaki , mata , telinga dan sebagainya.
Semua anggota badan akan menjadi saksi terhadap perbuatan manusia didunia.
Perhatikan Firman Allah SWT : ( Artinya ) : " Pada hari ini Kami tutup mulut mereka dan berkatalah kepada Kami tangan mereka dan memberi kesaksianlah kaki mereka terhadap apa yang dahulu mereka usahakan." ( QS : Yasin : 65 ) .
Mengenai Mizan atau Timbangan , jangan dibayangkan dengan Timbangan buatan manusia didunia. Timbangan manusia dapat dipalsukan. Timbangan Allah adalah Timbangan Keadilan . Timbangan Allah memiliki ketepatan yang luar biasa. Semua perbuatan , sampai yang paling kecil sekalipun , yang tidak dapat dilihat dengan mata , akan ditimbang. Didalam surat Al Anbiya ayat 47 dijelaskan yang artinya sebagai berikut : " Kami akan memasang Timbangan yang tepat pada Hari Kiamat, maka tiadalah dirugikan seseorang barang sedikit pun . Dan jika ( amalan ) itu hanya seberat biji sawi pun pasti Kami mendatangkan ( pahala ) nya. Dan cukuplah Kami sebagai Pembuat Perhitungan. " ( QS : Al-Anbiya : 47 ).
Orang yang berat Timbangan kebaikannya akan menempati kehidupan yang bahagia di Syurga. Sebaliknya orang - orang yang yang ringan Timbangan kebaikannya akan ditempatkan di dalam Neraka Jahannam.
Saudaraku , sidang pembaca yang budiman. Sampai disini saya akhiri tulisan religius ini. Semoga bermanfaat dan menjadikan sebagai tambahan ilmu dan yang paling diniatkan oleh penyusun artikel ini adalah nilai - nilai Iman dan nilai - nilai Islam kian dapat tersebar luaskan. Terima kasih atas segala perhatian serta mohon maaf apabila terdapat kesalahan. Jumpa lagi kita , insya Allah dikesempatan lain tentu saja dengan tulisan saya yang lain. Waafwa minkum wasalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
***
* Bahan-bahan ( materi ) diambil dan dikutip dari buku : AQIDAH AKHLAK . Oleh : Drs Masan Alfat dan Drs Abdul Rosyid. *
***
* Artikel religius ini dapat anda temukan pada Website kesayangan : hajisunaryo.com. *
***
Komentar
Posting Komentar