PUASA TETAPI TIDAK SHALAT

Assalamualaikum wr wb
Bismillahirrahmanirrahiim
Allahumma shali wasalim sayyidina Muhammad. Pertama - tama mari kita mengucapkan puja dan puji syukur kehadirat Allah SWT , tiada sekutu bagi-Nya. Hanya kepada Allah SWT kita menyembah dan hanya kepada - Nya kita memohon pertolongan.
Shalawat serta salam semoga senantiasa terlimpahkan kepada Nabi Muhammad SAW, tiada lagi Nabi sesudahnya. Shalawat dan salam semoga juga terlimpahkan atas keluarga beliau  ( Nabi SAW  )  beserta para sahabatnya.
       Saudaraku   sidang pembaca yang terhormat. Orang yang mau berpuasa tetapi tidak melaksanakan shalat ,  berarti ia telah meninggalkan rukun terpenting dalam Islam. Apabila ia meninggalkan shalat karena memang ia tidak menganggap wajib , maka ia keluar dari agama Islam ( kafir  ). Dan puasanya tidak berarti apa - apa baginya , demikian juga ibadah yang lainnya. Dan jika ia tidak mau shalat karena malas, padahal ia percaya shalat itu wajib, maka orang itu fasik ( bejad ) terhadap perintah Tuhannya.
Dan pertanda puasanya itu bukan karena Allah , melainkan karena pamrih,  riya ,  dan  sebagainya. Karena keduanya perintah Allah dan rukun terpenting dalam Islam.
Apa sebabnya yang satu mau dikerjakan tetapi yang lain tidak , kalau bukan kerana ada sesuatu maksud dari selain Allah.
Sebab  , kalau memang karena Allah , mengapa yang satu dikerjakan dan yang satu lagi di tinggalkan ? Ini  berarti , puasanya itu karena menyesuaikan diri dengan lingkungan dimana ia tinggal, atau sebagai adat  tradisional yang telah dikerjakan secara turun temurun oleh leluhurnya. Jadi bukan karena kesadaran oleh penghayatan dan pengamalan agama.
Dan perlu diketahui  bahwa semua kewajiban agama itu saling berkaitan satu sama lainnya , tidak boleh dipisahkan yang satu dari yang lain. Dan tidak akan diterima Allah kalau dikerjakan sepotong - sepotong dengan meninggalkan bagian lainnya.
Naudzubillah minzalik !  Dulu ketika penulis masih kecil , kalau ada orang yang berpuasa Ramadhan tetapi tidak mengerjakan shalat, dikatakan orang itu tidak ubahnya seperti sedang berpakaian rapi  memakai Jas   lengkap dengan dasi, serta bersepatu dengan semir mengkilap tetapi ia tidak memakai  celana sama sekali. Bayangkan ! Sungguh memalukan !
       Saudaraku , sidang pembaca yang budiman. Sampai disini saya sudahi dulu tulisan religius ini. Terima kasih atas segala perhatian serta mohon maaf apabila terdapat kesalahan. Jumpa lagi kita  , insya Allah dikesempatan lain tentu saja dengan tulisan saya yang lain. Waafwa minkum wasalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
                                   ***
*  Bahan-bahan  (materi)  diambil dan dikutip dari buku  :  TUNTUNAN PUASA PRAKTIS DAN KEGIATAN RAMADHAN . Disusun Oleh  :  Drs Alifudin.  *
                                   ***
*  Artikel religius ini dapat anda temukan pada Website  :  Www //hsunaryo.blogspot.co. id   *
                                    ***

    

Komentar

Postingan populer dari blog ini

WANITA DUNIA LEBIH UTAMA DARIPADA BIDADARI SEPERTI KEUTAMAAN LAHIR ATAS BATHIN Posted on March 8, 2018 by H. Sunaryo A.Y.

BEBERAPA KEBIASAAN MASYARAKAT JAHILIYAH

SURAT AL-MULK DAPAT MENGELUARKAN PEMBACANYA DARI DALAM NERAKA UNTUK MEMASUKI SYURGA