KHUTBAH GERHANA ( Bagian Pertama )

Assalamualaikum wr wb Bismillahirrahmanirrahiim Allahumma shali wasalim sayyidina Muhammad. Segala puja dan puji milik Allah SWT, tiada sekutu bagi-Nya dan hanya kepada Allah SWT kita menyembah dan hanya kepada Allah SWT kita memohon pertolongan serta memohon ampunan-Nya. Shalawat serta salam semoga tercurah kepada Nabi Muhammad SAW beserta keluarganya beserta para sahabatnya.
    Saudaraku, sidang pembaca yang terhormat. Adanya gerhana menunjukkan kekuasaan Allah SWT. Peristiwa tersebut menunjukkan bahwa matahari, bulan dan bintang-bintang yang bertaburan dijagad raya berjalan pada peredarannya. Betapa akuratnya Allah SWT mengatur semuanya, sehingga tidak menyebabkan saling bertubrukan, karena bila bertubrukan akan mengakibatkan kehancuran sebagaimana Firman-Nya dalam Al-Qur'an  :( artinya )  :  "  Semuanya beredar pada falaknya  ( jalannya  ) . ( QS  : Al Anbiya  : 33 ) .
   Seluruh planet berjalan pada jalannya yang telah diatur dan ditentukan oleh Allah. Beredarnya planit-planit ibarat berjalannya kendaraan dikota-kota yang demikian banyaknya tidak ada pengaturan dan peraturannya, sudah tentu kendaraan itu akan banyak yang bertubrukan dipinggir sehingga mengakibatkan gerhana, karena sebagaimana kita mengetahui bahwa bulan dan bumi sifatnya menerima sinar dari matahari.
  Perhatikan Firman Allah SWT : ( Artinya  )  :  "  Dialah (  Allah )  yang menjadikan matahari bersinar dan bulan bercahaya dan ditetapkan-Nya manzilah - manzilah ( tempat - tempat  )  bagi perjalanan bulan. supaya kalian mengetahui bilangan dan perhitungan ( waktu )  Allah tidak menciptakan yang demikian itu melainkan dengan hak. Dia ( Allah  )  menjelaskan tanda-tanda   ( kebesaran-Nya   )  kepada orang - orang yang berilmu  . " ( QS  : Yunus  : 5 ) .
    Dalam ayat ini Allah SWT menerangkan bahwa matahari bersinar, sedangkan cahaya bulan yang menerangi bumi adalah merupakan pantulan dari sinar matahari. Demikian diterangkan dalam tafsir Ruhul Bayan juz 1V hal 12 .
    Dengan demikian matahari menjadi pusatnya dan bila antara matahari dan bulan terhalang oleh bumi, atau antara matahari dan bumi terhalang oleh bulan maka terjadilah gerhana.  ( Bersambung  ) .
   Saudaraku, sidang pembaca yang terhormat. Saya akhiri dulu tulisan ini religius ini, berjudul sesuai tersebut diatas Bagian Pertama. Kita nantikan penulisan selanjutnya Bagian Kedua pada penerbitan mendatang. Terima kasih atas segala perhatian serta mohon maaf apabila terdapat kesalahan. Waafwa minkum wasalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
             ***
* Bahan-bahan  ( materi  ) diambil dan dikutip dari buku : HIMPUNAN KHUTBAH. Seri 1. Oleh : H. Moch. Anwar  . *
             ***
* Artikel religius ini dapat anda temukan pada Website kesayangan :Www.hajisunaryo.com *
           ***
* Artikel religius ini juga dapat anda temukan pada Website :Www.hsunaryo.blogspot.co.id atau Www.hsunaryo.blogspot.com *
           ***
       

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

WANITA DUNIA LEBIH UTAMA DARIPADA BIDADARI SEPERTI KEUTAMAAN LAHIR ATAS BATHIN Posted on March 8, 2018 by H. Sunaryo A.Y.

Assalamualaikum wr wb Bismillahirrahmanirrahiim Allahumma shali wasalim sayyidina Muhammad. Dari Abi Mas’ud Al-Ghifari, ia berkata bahwa ia mendengar Rasulullah SAW bersabda, ( Artinya) : ” Sesungguhnya Syurga dihias karena datangnya bulan Ramadhan, dari awal tahun sampai tahun berikutnya. Ketika hari pertama bulan Ramadhan tiba , maka berhembuslah angin dari bawah ‘Arsy lalu menerpa daun-daun pepohonan syurga Kemudian para Bidadari melihat hal itu lalu berkata : ” Wahai Tuhan kami, jadikanlah kami istri hamba-hamba-Mu pada bulan ini, dimana kami senang kepada mereka dan mereka senang kepada kami ” ( HR : Bukhari ). Dari Muadz bin Jabal ra dari Nabi SAW, beliau bersabda : ” Tidak ada seorang istri yang menyakiti hati suaminya didunia, melainkan istrinya dari Bidadari berkata : ” Janganlah kamu menyakitinya, semoga Allah SWT memusuhimu, sesungguhnya ia disisimu sebentar saja. Ia akan segera meninggalkan kamu dan pergi kepadaku. ” ( HR : Turmidzi ) . Dari dua Hadist diatas menunjukkan
Baca selengkapnya

BEBERAPA KEBIASAAN MASYARAKAT JAHILIYAH

Assalamualaikum wr wb Bismillahirrahmanirrahiim Allahumma shalli wasalim sayyidina Muhammad. Puja dan puji kepunyaan Allah , Tuhan Seru Sekalian . Hanya kepada-Nya kita menyembah dan hanya kepada-Nya kita memohon pertolongan. Shalawat serta salam semoga tercurah kepada Nabi Muhammad SAW beserta keluarganya beserta para sahabatnya.      Saudaraku , sidang pembaca yang terhormat. Bagaimanakah kebiasaan masyarakat jahiliyah sebelum datang Islam yang dibawa oleh Nabi Muhammad SAW ? Adat istiadat bangsa Arab sebelum datang agama Islam sangat beraneka ragam .Ada yang baik dan banyak sekali yang buruk .Diantara adat istiadat bangsa Arab yang baik , ialah : a. Suka menghormati kepada sesamanya. b.  Pemberani dan bekerja keras c.  Bertanggung jawab serta dapat dipercaya d.  Ahli pidato dan pandai dalam bersyair atau membaca puisi dan sajak.           Adat istiadat bangsa Arab yang buruk sebelum datang agama Islam , diantaranya . 1.   Suka hidup berfoya-foya 2.   Suka minum-minunan
Baca selengkapnya

SURAT AL-MULK DAPAT MENGELUARKAN PEMBACANYA DARI DALAM NERAKA UNTUK MEMASUKI SYURGA

Gambar
Assalamualaikum w.w. Bismillahirramanirrahim. Allahumma shalli wassalim ala sayyidina Muhammad. Pertama-tama kita ucapkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan begitu banyak nikmat kepada kita antara lain, nikmat iman,nikmat Islam, nikmat panjang umur, nikmat sehat wal afiat dan nikmat-nikmat yang lainnya yang begitu banyak Allah berikan kepada kita. Saking banyaknya sampai kita tidak bisa menghitungnya dan sesungguhnyalah kita tidak akan sanggup untuk menghitungnya.      Shalawat dan salam kita mohonkan semoga tercurah kepada junjungan kita, junjungan umat, nabi termulia,Rasul paling agung yaitu Baginda Nabi besar sayyidina Muhammad SAW beserta keluarganya, beserta para Sahabatnya. Dan kepada kita selaku umat beliau sampai akhir zaman.      Saudaraku sidang pembaca yang budiman surat Al-Mulk adalah surat yang berada pada urutan ke- 67 (enam puluh tujuh) dalam Al-Qur`an. Surat ini termasuk golongan surat makiyah terdiri dari
Baca selengkapnya